Bagikan informasi tentang Ketrampilan Berbahasa Jawa Yang Santun Dengan Strategi Workshop Model Jigsaw dan Model Investigasi Kelompok kepada teman atau kerabat Anda.
Keterampilan berbahasa Jawa yang santun siswa SMP belum optimal. Minat dan motivasi siswa untuk belajar berbahasa Jawa yang santun kurang. Guru kurang melatih siswa untuk terampil berbahasa Jawa yang santun dan kurang memberikan arahan tentang tahapan-tahapan belajar berbahasa Jawa yang santun, sehingga berbahasa Jawa yang santun siswa kurang tepat. Untuk itu, penulis memandang guru perlu melakukan inovasi dalam penggunakan model pembelajaran dengan memperhatikan tipe kepribadian (ekstrovert dan introvert), supaya siswa lebih tertarik dan bersemangat mengikuti kegiatan pembelajaran. Pembelajaran berbahasa Jawa yang santun yang diajar dengan strategi workshop model Jigsaw dan model Investigasi Kelompok merupakan model yang diduga dapat meningkatkan keterampilan berbahasa Jawa yang santun siswa ekstrover dan introver. Siswa ekstrover diduga lebih efektif diajar dengan Strategi workshop model Jigsaw dan model investigasi Kelompok dibandingkan siswa introver. Siswa ekstrover lebih berani praktik sekaligus mengoreksi berbahasa Jawa yang santun dengan berkolaborasi antar siswa dalam kelompok.
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
Belum ada ulasan untuk produk Ketrampilan Berbahasa Jawa Yang Santun Dengan Strategi Workshop Model Jigsaw dan Model Investigasi Kelompok